Menjadi seorang mahasiswa, mungkin sebagian dari anda menginginkan
gelar tersebut. Tak banyak pula yang bercita - cita mengasah skill tanpa teori.
Itu pilihan anda. Buat anda yang ingin menjadi seorang mahasiswa, saya sebagai
kakak yang sudah merasakan asam, garam,
merica, jahe dan bumbu dunia perkuliahan akan memberi gambaran seperti apa
dunia kuliah yang saya jalani. Ini
tentang saya, bukan tentang orang lain.
Semester
awal.
Kepala
masih panas dengan ilmu di jurusan IPA dan pribadi yang belum terjamah
hiruk-pikuk perkotaan. Semester ini saya merekam jejak di lantai 3 gedung B kampus tercinta, satu semester langkah
saya berputar - putar di situ saja. Flat? Yes!!! FYI, IP (Indeks Prestasi) itu
sejenis kumpulan nilai yang merupakan hasil kali dari Nilai ujian dengan sks
dan di bagi jumlah sks.
Jika anda mendapat IP pada semester ini di bawah rata - rata tak usah
resah apalagi sampai menyalahkan banyak hal, karena jika anda sudah merasakan keresahan maka anda dapat
mengetahui hal apa yang harus anda lakukan agar semester depan keresahan anda
di ganti dengan keresahan lain. Tapi, jika anda mendapatkan IP nyaris
sempurna 4.00 maka keresahan anda adalah bagaimana mempertahankan IP tersebut
di semester depan.
Semester
tiga
Semester
ganjil. Semester angker karena anda harus pintar memanage IP sebaik mungkin
sehingga tak akan ada semester 9. Ampyuun bang, adek nggak sanggup banyak
semester 😁 hehe :D
:v
Rekaman jejak kakiku masih berotasi pada Gedung B tetapi turun satu
lantai, ya Lantai 2. Semester ini saya merasakan KHS ( Kartu Hasil Studi ) khs
ini kakaknya rapor, mendapat nilai 0 itu berarti KHS saya kotor dengan huruf E
( Error ). Semoga anda tidak mengalami kejadian perih seperti saya, tapi sekali
lagi saya katakan, "Keresahan
membuat anda memikirkan hal apa yang harus anda lakukan agar keresahan anda
teratasi dan ingat, akan ada keresahan lain yang menanti anda".
Semester
Lima.
Semester saya mengatasi keresahan di semester tiga, berbagai cara saya
lakukan akhirnya saya dapat memprogram semua mata kuliah plus program ulang MK
yang dapat E, keresahan saya muncul saat saya harus membuang 2 MK yang
merupakan tambahan karena perubahan kurikulum. Semester ini langkah kaki saya
mengintari lantai 1 Gedung C & Lantai 2 Gedung B. Keresahan kedua muncul
saat harus membagi waktu antara kuliah di semester lima dan semester tiga. Saya
resah, tapi seiring berjalannya waktu saya senang. Senang karena di beri
kesempatan merasakan euforia kuliah dengan junior😂. . Buat
anda yang pintar, pasti anda belum pernah merasakannya :p
Semester
Tujuh
Saya tidak merasakan keresahan sama sekali. Karena saya dapat
memprogram semua MK + 2MK yang saya buang di semester lalu. Jejak kaki saya
masih di tempat yang sama seperti semester lalu tapi karena 2MK itu maka kaki
saya mengintari gedung D di hari yang harusnya menjadi hari libur/weekend.
Tulisan ini bukan untuk sombong betapa (tak) pintarnya saya, tapi untuk
anda yang pintar pasti anda tidak pernah merasakan keresahan seperti saya,
karena anda memiliki keresahan tersendiri. Semoga saja. karena jika tidak, saya
akan prihatin dan menganggap hidup anda sia - sia.
Saya merasakan mendapat IP nyaris
sempurna,
Saya merasakan mendapat nilai E di
KHS,
Saya merasakan kuliah ulang bersama
Junior,
Saya merasakan seperti apa SP (
Semester Pendek).
Saya menulis ini saat kaki saya sedang merekam jejak di gedung terakhir
kampus saya (re: Gedung D) karena sebentar lagi kaki saya akan menginjak tanah
bukan lagi keramik hasil mbayar SPP tiap semester.
Untuk Anda yang sekarang sedang di bangku sekolah, berpikirlah dengan
matang perihal IMPIAN
anda di LIMA TAHUN kedepan. AKAN KEMANA? LULUS SMA MAU KULIAH DIMANA? MAU MASUK
JURUSAN APA? MAU MODEL PERKULIAHAN SEPERTI APA?. Pertanyaan tersebut harus anda
Jawab sendiri sedetail - detailnya, agar kelak anda tidak lagi di resahkan
dengan hal tersebut. Saran: Mau seperti apa model kuliah yang anda inginkan,
banyak becanda tapi serius atau banyak serius tapi becanda? Ada hal yang
namanya tanggung jawab yang harus anda laksanakan yaitu WISUDA tepat waktu.
Karena pemikiran orang tua saat nguliahin anaknya cuma itu.
Buat Anda yang sekarang sedang kuliah, berpikirlah dengan matang
perihal IMPIAN anda
LIMA TAHUN kedepan. Selesai ini MAU LANJUT PROFESI DIMANA? MAU PAKE DIUTNYA SIAPA?
ORANGTUA TERUS? SELESAI S1 MAU
LANJUT S2 ATAU KERJA? MAU KERJA DIMANA? MAU DI GAJI BERAPA?. Beberapa hal
tersebut yang harus anda jawab sedetail mungkin, tentukan Kehidupan anda
sendiri. Mengikuti keinginan orang tua itu wajib, tapi ada beberapa hal yang
harusnya kita mampu memaparkan kepada ortu tentang keinginan kita dan mereka
harus mendo'akan. Hiduplah seperti apa yang anda inginkan selama masih di jalan
yang lurus.
Buat anda yang berada di luar kedua area diatas, tentukanlah APA IMPIAN
ANDA LIMA TAHUN KEDEPAN?
HIDUPLAH DENGAN IMPIAN ANDA,
HIDUPLAH DENGAN BEBAS,
HIDUPLAH DENGAN KERESAHAN ANDA,
HIDUPLAH DENGAN APA YANG HARUS ANDA PERJUANGKAN.
Insya Allah hidup anda lebih berarti dan tidak sia - sia.
Salam hangat dari Mahasiswi semester Akhir^^